Sabtu, 16 Maret 2013

Menerobos batas cita



            Terjalnya bebatuan, tak menjadi halangan anak desa pegunungan untuk tetap bisa mengenyam bangku pendidikan. Salah satunya anak desa Sukapada kp. garadaha. Anak usia sekolah dasar ini rela berjalan jauh dari kampungnya yang berada diatas bukit ke sekolah yang berada di kecamatan desa. Licin pun menanjak. Itulah jalan yang sering dilalui anak usia sekolah dasar ini.
            “dari desa gradaha teh.” Ucap seorang anak SD yang malu-malu ketika berpapasan dijalan. Miris sekali kondisi ini, kami saja yang jalan dari posko ke kp. Garadaha sudah kecapean, bahkan sudah beberapa kali istrahat dalam perjalanan. Namun mereka melakukan aktifits ini setiap hari. Ya.. setiap hari. Dengan bekal tas dipundak dan mimpi-mimpi besar mereka. Tak hanya itu, beberapa masyarakat pun ada yang berjalan memangku dagangannya menuju desa itu. Meski melewati perkebunan dan menanjak, usia tak menjadikannya halangan untuk tetap bekerja.
            Potret ini menjadi bahan bakar yang mampu menjalankan kecepatan roda-roda motivasi. Menembus liukan dan terjalnya jalan kehidupan. Hanya tekad dalam diri yang mampu mengalahkan dinding ke egoan. Ekonomi, status social, keadaan daerah atau tempat tak bisa menjadi alasan untuk menghambat kesuksesan seseorang. Karena kesuksesan sejatinya di dapat dari hasil perjuangan.

0 komentar:

Posting Komentar