Selasa, 24 Juli 2012

Rasa yang unik..


Bersyukur akan kuasa-Mu. Menjadikannya berbagai karakter dalam hidup manusia. Tapi itu tak menjadi halangan untuk bisa saling melengkapi. Unik memang. Tapi itu sudah menjadi bagian dari sekenario-Nya yang luar biasa. Semua sudah disesuaikan dengan tempatnya. Hanya butuh penyesuaian saja.
Ia menciptakan bulan dengan mataharinya, menjadikan siang dengan malamnya, menetapkan hukum dengan larangannya, mencipakan surga dengan nerakanya, menjadikan pemimpin dengan rakyatnya, baik dengan buruknya. Semua berjalan sesuai dengan relnya. Menjadikannya untuk memberi kebebasan dalam memilih. tapi, karena cinta-Nya Ia pada hambanya, Ia tetap memberikan tawaran utuk memilih jalan yang sebenarnya. Jalan yang benar-benar membimbing hamba-Nya untuk selalu dekat pada –Nya.
Syukur ku pada-Mu….
Engkau beri aku rasa itu
Rasa yang menutupi ku untuk tidak berbuat yang tidak Kau ridhai
Rasa yang selau menuntun ku untuk selalu dekat dengan-Mu
Rasa yang membuat ku memahami batas
Rasa yang menjadikan ku unik
Sempat ku menyesali akan rasa itu..
Tapi…
Alam memberiku kepahaman
Alam memberiku kesadaran
Kesadaran akan bersyukurnya ada rasa itu.
Jika dalam pilihan yang sulit, hendak ingat lah akan rasa itu
Karna itu akan memberi kekuatan pilihan yang benar
Karna rasa itu pula kau akan menghindari pilihan yang salah


Akan tetapi……
Sedih juga, sekitar sudah pudar dengan rasa itu
Kebanyak mereka sekarang sudah tak punya rasa itu
Ntah alasan apa,,,
Batas pun sudah hilang
Ntah ingat atau tidak dengan sang Kuasa
Tak mengelak, sering jg rasa itu kadang hilang
Hingga ku khilaf akan larangan
Berharap rasa itu selalu ada pada diri ini
Membentengi ku dari hal yang salah



0 komentar:

Posting Komentar